Apa itu Rekonsiliasi Bank?
Rekonsiliasi bank didefinisikan sebagai proses penyesuaian informasi catatan kas menurut sebuah perusahaan dan juga menurut bank. Melansir dari laman Jurnal.id (Senin, 4/3/2019), rekonsiliasi bank juga diartikan sebagai kegiatan merinci adanya perbedaan terhadap catatan transaksi milik bank sebagai pengelola transaksi serta catatan yang dimiliki oleh perusahaan dengan pihak bank berupa rekening koran atau biasa disebut Bank Statement. rekonsiliasi bank | Penjelasan Mengapa Rekonsiliasi Bank Diperlukan?
Lebih jauh, para ahli mendefinisikan rekonsiliasi bank sebagai,
Haryono Jusup (2005:21):
Rekonsiliasi bank adalah proses untuk mengetahui sebab-sebab terjadinya perbedaan antara catatan perusahaan dengan laporan bank dan menentukan jumlah saldo rekening giro yang sesungguhnya pada suatu saat tertentu.
Menurut Munandar (2006:40):
Rekonsiliasi bank adalah kewajiban yang dilakukan perusahaan dalam mencari sebab-sebab ketidaksamaan antara saldo simpanan menurut laporan catatan bank dengan saldo yang dimiliki perusahaan.
Menurut Donald F. Kiso (2013:63)
Rekonsiliasi bank adalah suatu skedul informasi yang menjelaskan setiap perbedaan antara catatan bank dan catatan kas nasabah. Jika perbedaan tersebut hanya berasal dari transaksi yang belum dicatat oleh pihak bank ataupun dari pihak perusahaan.
Rekonsiliasi Bank 02 – Finansialku
Selama melakukan proses rekonsiliasi bank, akan diperlihatkan seluruh transaksi yang telah dilakukan selama periode tertentu.
Jika ditemukan perbedaan, maka akuntan pun akan melakukan jurnal penyesuaian dengan menggunakan bukti yang dianggap sah dan juga valid.
Akuntan memiliki peranan penting saat proses rekonsiliasi bank. Itulah mengapa akuntan diharapkan teliti dan cermat.
Kapan Dilakukannya Rekonsiliasi Bank?
Apakah penting sebuah perusahaan melakukan rekonsiliasi bank? Lalu kapan rekonsiliasi ini harus dilakukan?
Jawabannya ialah sebagai berikut:
#1 Kredit Bank
Rekonsiliasi Bank dilakukan saat penagihan atau deposito oleh pihak bank untuk kepentingan nasabah yang tidak diketahui oleh nasabah sampai penerimaan rekening koran.
#2 Setoran dalam Perjalanan
Saat setoran kas akhir bulan yang dicatat pada buku penyetor dalam satu bulan, diterima dan dicatat oleh bank dalam bulan berikutnya.
#3 Beban Bank
Rekonsiliasi juga dilakukan ketika beban yang dicatat oleh bank terhadap saldo nasabah untuk pos-pos seperti biaya pelayanan, penulisan cek, dan lain-lain yang mungkin tidak disadari nasabah.
#4 Kesalahan Bank atau Nasabah
Ketika terjadi kesalahan pencatatan antara 2 (dua) pihak yang mengakibatkan saldo bank tidak sama dengan saldo buku nasabah.
#5 Cek yang Masih Beredar
Jika saat cek yang ditulis oleh penyetor, dicatat ketika dituliskan tetapi belum dicatat atau belum di jelaskan oleh bank sampai pada bulan berikutnya. rekonsiliasi bank | Penjelasan Mengapa Rekonsiliasi Bank Diperlukan?
Untuk Informasi Hubungi Langsung Bustami 085379765669 Atau bustami.salam@gmail.com